CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Kamis, 24 Desember 2009

9 langkah sukses kaum entrepreneur

9 Langkah Sukses Kaum Entrepreneur

Para Entrepreneur, dalam memulai dan membangun kesuksesan bisnis, entah itu bisnis percetakan atau wirausaha lainnya yang sesuai dengan ide bisnis dan ketrampilannya, ternyata riset bisnis telah banyak menyimpulkan faktor-faktor keberhasilan para entreprenuer sukses dalam meniti karier usaha mandirinya dalam beberapa langkah.

Berikut ini 9 langkah sukses yang umumnya dimiliki oleh kaum entrepreneur alias pengusaha dalam memulai langkah usaha bisnisnya:

1. Milikilah Mentor

Jangan memulai sesuatu dari NOL, carilah, temukan dan idamkanlah seorang mentor bisnis untuk motivasi usaha bisnis anda. Sudah banyak pengusaha sukses alias entrepreneur yang melakukan kesalahan-kesalahan yang amat mahal, belajarlah dari mereka agar tidak mengulangi kesalahan yang sama. Sebab KESALAHAN harganya sangat MAHAL. Anggap saja kesalahan yang pernah anda alami adalah uang kuliah sekolah bisnis di alam nyata.

Contohnya, bila kita ingin memulai bisnis promotor pertunjukan musik, coba belajarlah terlebih dahulu dari entrepreneur yang sudah sukses seperti Adri Subono (Java Musikindo) atau Peter Basuki (Buena Production). Jika ingin tahu lebih mendalam tentang bisnis percetakan online, berkunjung saja kesini. Bila kita ingin memulai bisnis restoran mungkin orang yang tepat adalah Rene S. Canoneo (Segarra), bila ingin berbisnis kaos oblong kita bisa berguru ke Pak Wiwied (C59). Kita mungkin bisa mendatangi seminar mereka atau langsung saja bertandang ke kantor mereka atau jika kesulitan bertemu dengan mereka, browsing saja di Google...

Entrepreneur yang sudah sukses seperti mereka, justru merupakan orang-orang yang ramah dan rendah hati. Mentor bisnis yang baik akan sangat senang mendengar ide-ide kita. Mereka akan membimbing kita menuju kesuksesan dengan lebih cepat.

2. Buat 3 panggilan

Jangan biarkan ide bisnis yang bagus terlewat begitu saja. Selalu catat ide bisnis Anda! Mulailah dari apa yang kita sukai, mungkin ada 3 pertanyaan basic yang perlu kita jawab sebelum membuka usaha bisnis sendiri:

> saya suka apa? > saya bisa apa? > saya mau apa?

Buatlah minimal 3 panggilan motivasi dengan orang-orang yang mungkin menyukai ide bisnis kita. Bertemulah dengan mereka, jangan pernah takut ide kita dicuri! Ide bisnis yang baik dan orisinal adalah sebuah ide yang HANYA dan HANYA KITA yang mampu menjalankannya dengan sukses...

Inilah yang dilakukan entrepreneur sekelas Pak Ciputra ketika ia barus lulus S1 dan memiliki ide bisnis mengenai taman bermain di Ancol. Beliau bertemu dengan Gubernur Jakarta dan menceritakan idenya dengan semangat."Entrepreneur itu harus bisa mengubah sampah menjadi berlian...", kata beliau...Tanah tandus yang tidak ada harganya kini berubah menjadi kawasan elite..Kini terbukti dari sekian banyak pengusaha properti di Indonesia, HANYA dan HANYA Pak Ciputra yang begitu sukses memiliki real estate nomor satu di Vietnam dan berbagai kota besar di Asia...

Pantaslah bila beliau menyabet Entrepreneur of The Year 2007 dari Ernst & Young.

3. Jangan pernah berasumsi

Asumsi adalah induk kegagalan. Jangan pernah berasumsi bahwa kita terlalu muda untuk memulai bisnis atau kita terlalu "kecil" untuk bekerjasama dengan pengusaha-pengusaha "besar". Kita tidak akan pernah kelihatan "kecil" apabila mau terus belajar dan berkembang!

4. Simpan 10% profit anda

Bisnis memiliki masa-masa naik dan masa-masa turun. Selalu berjaga-jaga terhadap kemungkinan terburuk adalah hal yang bijaksana. Sisihkanlah 10% dari profit untuk kejadian-kejadian tak terduga.

5. Ketahuilah mengapa kita terjun ke bisnis tersebut

Semua orang memiliki mimpi. Tulislah mimpi tersebut agar kita tetap ingat akan mimpi-mimpi kita sebelum kita mengaktualisasikan ide bisnis lalu mendirikan usaha bisnis. Memiliki impian yang tinggi akan membuat api itu terus menyala di kala usaha bisnis kita mengalami masa-masa yang sulit.

6. Jadilah brilian di area sales & marketing

Sales dan marketing adalah dua ujung tombak pemasukan bisnis kita. Belajarlah terus dari buku-buku maupun seminar-seminar karena tanpa sales & marketing yang baik bisnis kita tidak mungkin akan bertahan.

7. Jangan bekerja untuk uang

Bekerjalah bukan untuk uang namun untuk melayani orang lain. Bapak Dahlan Iskan (Entrepreneur Jawa Pos Group) yang baru sukses melakukan pencangkokan lever karena kanker lever kini seperti memiliki hidup yang kedua, ia berpesan bahwa kebahagiaan sejati seorang entrepreneur didapat bukan dari banyaknya uang yang dia terima, melainkan dari seberapa banyak orang yang menjadi lebih bahagia dan lebih mudah hidupnya karena menggunakan produk/jasa kita.Hidup yang berguna adalah hidup untuk melayani orang lain... Sungguh, itulah kemuliaan seorang entrepreneur!

8. Jadilah orang terbodoh di perusahaan Anda

Kelilingilah diri Anda dengan orang-orang brilian. Orang-orang yang memiliki passion dan drive. Rekrutlah orang-orang bermutu, bekerjasamalah dengan orang-orang terbaik.Pak Teddy Rahmat (mantan CEO Astra) pernah berpesan bahwa investasi gaji di SDM tidaklah mahal. Yang mahal itu hanya 2 hal: KESALAHAN dan LOST OPPORTUNITY! Tak heran bila Astra International selalu menjadi perusahaan idaman para pencari kerja selama 3 tahun berturut-turut. Itulah kiat CEO yang berindak sebagai entrepreneur...

9. Belajarlah terlebih dahulu

Bekerjalah di perusahaan orang lain terlebih dahulu sebelum mendirikan usaha bisnis Anda. Semua bisnis apabila dilihat dari luar kelihatan begitu menggiurkan untuk dijalankan, namun mungkin kita akan menemukan bahwa kita membenci industri tersebut setelah kita berada di dalamnya. Entrepreneur pemula harus banyak makan garam dan pengalaman dari berbagai lintas bisnis.

Nah, sudahkah anda memiliki motivasi entrepreneur sukses tersebut untuk anda aktualisasikan dalam bisnis percetakan yang anda jalani? Saya yakin anda semua ingin cepat sukses. So, tunggu apalagi, segeralah ACTION-kan ide bisnis anda...!!!